Liverpool sedang membangun ulang skuad mereka dengan agresif di musim panas 2025 setelah menjuarai Liga Inggris musim lalu.
Dengan transfer besar seperti Florian Wirtz, dan fokus tambahan pada tiga target utama Hugo Ekitike, Rodrygo Goes, dan Marc Guehi, The Reds siap menghadirkan skuad yang sangat kompetitif dan ditakuti di Eropa. SPORT SET DECOUVERTE, akan membahas informasi menarik mengenai sepak bola hari ini, simak pembahasan ini.
Hugo Ekitike: Suksesor Darwin Nunez yang Dinanti-nanti
Hampir pasti, Liverpool sedang dalam proses mengamankan jasa Hugo Ekitike dari Eintracht Frankfurt. Striker muda berusia 23 tahun ini tampil mengesankan musim lalu dengan mencetak 22 gol dan 12 assist, menunjukkan bahwa prodigy ini memiliki potensi besar untuk menjadi mesin gol yang handal di Anfield.
Dengan banderol sekitar 80 juta pounds, Ekitike dianggap sebagai investasi jangka panjang yang sangat berharga. Keputusan ini juga didasarkan pada kebutuhan Liverpool akan pengganti yang mumpuni untuk Darwin Nunez, yang kabarnya tengah mempertimbangkan peluang lain.
Ekitike disiapkan sebagai suksesor yang cocok dan mampu mengisi kekosongan yang ditinggalkan Nunez. Gaya bermain Ekitike sangat cocok dengan pendekatan pelatih baru, Arne Slot, yang mengandalkan mobilitas tinggi dan penyelesaian akhir yang tajam. Ia dikenal memiliki kecepatan, kekuatan, serta insting mencetak gol yang mumpuni di berbagai situasi.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Rodrygo Goes: Pilihan Sayap dari Real Madrid
Selain lini serang, Liverpool juga menaruh perhatian besar pada sektor sayap dengan membidik Rodrygo dari Real Madrid. Pemain berusia 24 tahun ini dikabarkan tidak masuk dalam rencana pelatih anyar Madrid, Xabi Alonso, sehingga berpotensi dilepas dengan harga sekitar 85 juta pounds.
Keputusan ini tentu menjadi peluang emas bagi Liverpool untuk mendapatkan pemain berbakat yang sudah terbukti kualitasnya di kompetisi elit Eropa. Rodrygo dikenal memiliki kecepatan, teknik tinggi, dan kemampuan mencetak gol dari posisi sayap, yang sangat dibutuhkan Liverpool.
Kehadiran Rodrygo di skuad Liverpool akan memberikan opsi taktis yang lebih beragam, terutama dalam skema permainan yang mengandalkan serangan cepat dan kombinasi di sisi sayap. Ia juga dikenal mampu bermain di berbagai posisi menyerang, termasuk sebagai false nine, sehingga pelatih dapat lebih fleksibel dalam merancang strategi.
Baca Juga: Target Gila Ayden Heaven di MU: Tiru Kehebatan Virgil van Dijk!
Marc Guehi: Tambahan Kuat di Lini Belakang
Memperkuat lini pertahanan menjadi salah satu fokus utama Liverpool musim ini. Terlebih setelah kepergian Jarell Quansah dan ketidakpastian masa depan Ibrahima Konate. Dalam situasi ini, Marc Guehi dari Crystal Palace masuk radar utama sebagai solusi jangka menengah hingga jangka panjang.
Bek berusia 25 tahun ini memiliki pengalaman cukup luas di Premier League. Serta status homegrown yang semakin menambah nilai jualnya di mata manajemen klub. Guehi adalah bek yang tangguh dalam duel fisik dan nyaman menguasai bola, cocok dengan filosofi bertahan modern yang diusung Liverpool.
Situasi kontrak Guehi yang tinggal satu tahun lagi memberi peluang Liverpool untuk menebusnya dengan harga sekitar 40 juta pounds. Kehadirannya akan menambah kedalaman dan kualitas di lini belakang, sekaligus memberi opsi cadangan yang solid. Ia mampu bermain di posisi bek tengah maupun sebagai bek kanan, sehingga memberi fleksibilitas dalam rotasi pemain.
Skuad Liverpool 2025/2026
Dengan kedatangan Hugo Ekitike, Rodrygo Goes, dan Marc Guehi, skuad Liverpool musim 2025/2026 diprediksi akan menjadi salah satu yang paling lengkap dan kompetitif. Keberhasilan mereka merekrut pemain-pemain berkualitas ini akan memberi pelatih Arne Slot banyak pilihan dalam menyusun strategi dan taktik di lapangan.
Selain itu, kepergian beberapa pemain seperti Darwin Nunez dan Luis Diaz membuka peluang bagi pemain muda untuk tampil lebih sering dan mengembangkan potensinya. Nama-nama seperti Bobby Clark, Jayden Danns, dan James McConnell menjadi bagian dari skuad cadangan yang memiliki peran penting dalam menjaga kedalaman tim.
Mereka tetap bisa bermain di level U-21 dan memberikan alternatif saat dibutuhkan. Rekonstruksi tim ini menunjukkan bahwa Liverpool tidak hanya fokus pada pemain bintang. Tetapi juga memberikan peluang bagi talenta muda untuk bersinar. Kombinasi antara pemain elite dan pemain muda berbakat menciptakan dinamika yang sehat dan kompetitif di ruang ganti.
Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi mengenai berita olah raga terbaru lainnya hanya dengan klik sportsetdecouverte.com.