Klub-klub Arab Saudi telah mendekati Moise Kean, striker Fiorentina, dengan tawaran kontrak yang menggiurkan, sementara Manchester United tampaknya menarik diri dari negosiasi.
Al-Qadsiah awalnya menawarkan Kean kontrak senilai £250.000 per minggu, tetapi Al-Hilal kemudian melangkah lebih jauh dengan tawaran €20 juta per tahun hingga 2029. SPORT SET DECOUVERTE, akan membahas informasi menarik mengenai sepak bola hari ini, simak pembahasan ini.
Ketertarikan MU Terhadap Moise Kean
Manchester United tengah mencari penyerang baru untuk memperkuat lini serang mereka musim depan. Ruben Amorim, pelatih MU, menegaskan bahwa skuadnya membutuhkan tambahan kekuatan di posisi penyerang untuk meningkatkan performa tim. Salah satu nama yang paling menonjol dalam daftar buruan adalah Moise Kean, striker muda asal Italia yang tampil gemilang di Serie A bersama Fiorentina.
Kean dikenal dengan kecepatan, ketajannya di depan gawang, serta kemampuan menciptakan peluang emas. Kinerja apik Kean di kompetisi domestik Italia membuatnya menjadi incaran banyak klub besar. Apalagi, usianya yang masih muda, yakni 24 tahun, menawarkan potensi jangka panjang.
MU melihat Kean sebagai solusi jangka pendek maupun panjang, berharap penyerang ini bisa menjadi pelapis dan pelengkap lini serang mereka yang sedang membutuhkan penyerang tajam. Namun, sayangnya, kabar tersebut tidak berjalan mulus dan menghadapi tantangan dari klub lain.
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Al-Hilal Jadi Ancaman Baru dalam Perburuan Kean
Situasi menjadi semakin rumit ketika muncul kabar bahwa Al-Hilal, klub raksasa Arab Saudi, juga mengincar Moise Kean. Melalui laporan dari Matteo Moretto, diketahui bahwa klub Arab ini sedang serius mendekati sang pemain untuk mengamankan transfer musim panas ini.
Al-Hilal, yang tengah berambisi memperkuat skuad mereka, sedang mencari pengganti Neymar yang hengkang awal tahun lalu. Pelatih anyar mereka, Simone Inzaghi, bahkan mengusulkan nama Kean sebagai solusi untuk memperkuat lini serang. Inzaghi menilai bahwa Kean memiliki kualitas dan potensi yang cocok dengan filosofi permainan mereka.
Dengan kecepatan dan ketajamannya, Kean diyakini bisa menjadi sosok kunci yang membuat Al-Hilal semakin tangguh musim depan. Tawaran dari klub Arab ini tidak hanya sekadar bersaing secara teknis, tetapi juga dari segi finansial. Al-Hilal dikabarkan bersedia memberikan penawaran gaji yang jauh lebih tinggi dibandingkan yang ditawarkan MU.
Baca Juga: Luis Diaz Tak Kuasa Terima Kepergian Diogo Jota Selamanya
Tawaran Finansial yang Menggiurkan dari Al-Hilal
Salah satu faktor utama yang membuat perburuan Kean semakin menarik adalah tawaran finansial dari Al-Hilal. Klub Arab ini dikabarkan bersedia menggaji sang pemain berkali-kali lipat dari apa yang ia terima di Fiorentina. Pendekatan ini tentu menjadi daya tarik besar bagi Kean yang ingin mendapatkan penghasilan besar serta pengalaman bermain di kompetisi berbeda.
Dibandingkan dengan tawaran dari Manchester United, proposal dari Al-Hilal dianggap lebih menguntungkan secara finansial. Banyak pihak menilai bahwa pemain usia 24 tahun pasti mempertimbangkan aspek ekonomi saat memutuskan pindah klub. Tawaran besar dari klub kaya raya ini menjadi ancaman nyata bagi MU dalam usaha mendapatkan tanda tangan Kean.
Selain gaji, Al-Hilal juga menawarkan fasilitas dan bonus yang menggiurkan, termasuk bonus penampilan dan insentif lainnya. Dengan tawaran yang begitu menggiurkan, tidak heran jika Kean dan agennya mulai mempertimbangkan opsi ini sebagai langkah selanjutnya dalam karier.
Klausul Rilis dan Batas Waktu Transfer
Namun, proses transfer tidak semudah menawarkan gaji besar dan mengajukan proposal. Baik MU maupun Al-Hilal harus menanggung biaya klausul rilis sang pemain yang sebesar 52 juta euro. Klausul ini berlaku hingga 15 Juli mendatang dan menjadi batas waktu utama untuk menyelesaikan transfer.
Klausul rilis ini menjadi kendala utama dalam proses negosiasi, mengingat besarnya biaya yang harus dibayarkan. Jika klub tidak mampu memenuhi klausul tersebut, mereka harus menunggu hingga masa perpanjangan kontrak atau mencari solusi lain. Oleh karena itu, waktu menjadi faktor kritis dalam perburuan ini.
Keputusan akhir akan sangat bergantung pada kemampuan finansial klub dan negosiasi dengan agen Kean. Jika ada klub yang mampu mengeksekusi klausul ini sebelum batas waktu, mereka berpeluang besar mendapatkan pemain tersebut. Jika tidak, kemungkinan besar Kean akan tetap di Fiorentina atau pindah ke klub lain yang lebih murah.
Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi mengenai berita olah raga terbaru lainnya hanya dengan klik sportsetdecouverte.com.